Siapa bilang tidak ada masa depan buat seorang programmer? Justru sebaliknya, ada masa depan yang indah dan menjanjikan tersedia untuk seorang programmer. Apa buktinya? Silahkan cek di forbes (www.forbes.com/billionaires/list/) berapa banyak pebisnis terkaya di dunia yang memiliki latar belakang programmer dan dunia IT. Dan silahkan cek di CNN daftar Fortune 500 (money.cnn.com/magazines/fortune/fortune500/2011/full_list) berapa banyak perusahaan terbesar di dunia yang memiliki jaringan bisnis berkaitan dengan IT.
Okay, berlanjut pada postingan sebelumnya, kemarin saya bercerita tentang proses keberangkatan saya ke Lombok dengan jalur darat, tujuan saya benar-benar pure jalan-jalan, endak ada istilah tujuan saya buat belajar matematika. saya di Lombok kurang lebih selama 5 hari. dari Jumat sampai Selasa pada bulan Januari Lalu.
Selama di Lombok, kami bermalam di tempatnya Ali, karena dia memang bermukim di Lombok, tepatnya di Desa Kekeri, entahlah, coba di googling aja kalau pengen tahu banget tempatnya. Hal pertama yang dilakukan ketika akan menempati rumah orang selama berhari-hari adalah perkenalan. satu per satu dari kami saling berkenalan ke penghuni rumahnya Ali a.k.a keluarganya, dari nama sampai siapa nenek kami, eh, bukan, tentu saja tidak sampai memperkenalkan nenek, cukup seluk beluk diri saja.
Pemandangan depan Rumahnya Ali, penuh dengan kehijauan, bikin mata kembali fresh, alamnya masih lekat banget.
Entah kenapa yah, setiap kali ada sesi perkenalan, dimanapun itu pasti (terutama saya) selalu merasakan deg-deg-an. padahal sesi perkenalan ini pasti selalu saya lakukan dimanapun ketika berada di lingkungan baru. tetapi untung, ketika perkenalan kala itu, saya endak terlalu deg-deg-an jadi masih bisa kontrol diri, soalnya saya pernah melakukan perkenalan saking deg-deg-annya sampai saya merasa dingin dan gemetaran gak karuan. *skip*
Dari hasil perkenalan itu, diketahuilah, ternyata keluarga inti Ali yaitu ada ayah, ibu, Ali dengan 3 orang adiknya (perempuan, laki, & laki). Adik pertamanya perempuan kelas 3 SMA, adik keduanya laki-laki Pesantren/mondok dan adek ketiganya laki-laki masih TK umurnya sekitar 4 tahun.
Perkenalan memang merubah segalanya, meskipun kita tidak begitu kenal, namun, dengan perkenalan, setidaknya bisa mengurangi sedikit rasa ragu & canggung untuk bercengkrama. Kenal lah saya dengan keluarganya Ali, dimana keluarga Ali sangat welcome dan ramah menerima kami yang gembel ini, seluruh keperluan sandang dan pangan terpenuhi.
yosssss.. ini suasana makan bersama keluarganya Ali, makan plecing dengan ikan. pokoknya saya merasa puas dan beruntung, terima kasih sudah melayani kami yang gembel ini.
Kami tidur/istirahat bersama-sama di tempat khusus (yang awalnya ruang tamu) yang disediakan untuk kami, dan untuk keperluan makan kami selalu disediakan makan 3 kali sehari, tidak pernah telat, tepat waktu dan makanannyapun khas Lombok (Plecing, dan lain -lain), yang menurut saya cocok untuk perut dan lidah.
suasana makan diatas lantai dua rumahnya Ali, makan dengan pandangan luas dan hijau, makan jadi lahap.
Pantai Ampenan
Tentu saja, tujuan kami bukan hanya untuk makan tidur selama lama nya di rumah Ali, tapi berwisata dan menikmati alam Lombok, well, wisata pertama yang kami kunjungi adalah Pantai Ampenan, kala itu, kami tidak menjelajah seluruh isi dari apa saja yang ditawarkan di pantai ampenan ini, kami hanya masuk, duduk, lihat, foto, selesai, balik.
Beginilah keadaan pantai Ampenan Kurang lebih, yah, bagi saya sih asyik asyik saja, dan hidup seperti Larry !!
Sekilas sih memang terlihat biasa saja, pasirnya hitam dengan yang ombak naik turun, mungkin karena saya terlalu biasa dengan pantai jadi saya merasakan hal yang biasa, atau mungkin karena sedang berada di Lombok, bagi sebagian teman saya melihat pantai yang biasa saja jadi luar biasa, yah, maklum lah, jauh-jauh dari Jogja, harus melihat segalanya menjadi hal yang luar biasa, supaya tidak terlalu kecewa, eh, sorry to say. #kidding
Loang Balok
Selanjutnya, kami berkunjung di salah satu taman di Lombok, namanya Loang Balok, disini tuh taman dengan beberapa wahana untuk anak-anak, misalnya kayak ada perahu bebek, jadi seolah-olah kita sedang naik bebek, trus bebeknya bisa menyemburkan api #eh. ada juga danau. dan yang paling penting.. ada tulisan LOANG BALOK yang gede banget.
Loang Balok dengan huruf-hurufnya.
kenapa penting? karena objek ini biasanya buat dijadikan foto bareng, biar semua pada tahu kalau kamu lagi di LOANG BALOK yang artinya kamu sedang berada di Lombok, dan Lombok terkenal dengan wisata-wisata yang keren. orang-orang akan mengira kalau LOANG BALOK adalah hal yang keren. tapi……. yaaah, btw kami semua bahagia ! karena kami di LOMBOK ! #BOOM
Di belakang itu ada danau dengan wahana bebek renang buat anak-anak. dewasa juga boleh kayaknya, tapi tidak bisa menyemburkan api. hahaha.
Gili Trawangan
Apa yang kamu ketahui tentang Gili Trawangan? silahkan googling, pasti yang kamu dapatkan adalah informasi mengenai keindahannya dan embel-embel rugi kalau belum pernah kesana, sisi surgawi dunia. Benar. itu semua benar. salah satu tujuan utama saya pergi ke Lombok adalah Gili Trawangan, sudah lama saya mau ke Gili Trawangan. Padahal, saya juga berasal dari NTB di pulau Sumbawa tapi selama 18 tahun hidup saya belum pernah ke Gili Trawangan.
nah, kenapa sih Gili Trawangan ini spesial dan banyak diulas di media Nasional maupun Internasional? Sebelumnya, arti Gili adalah pulau kecil. di Lombok bagian Utara, terdapat 3 Gili. Gili Air, Gili Meno, dan Gili Trawangan. gili-gili ini membentuk seperti sebuah segitiga, Gili Trawangan adalah yang terbesar diantara keduanya. Pasirnya yang putih nan bersih dan keindahan bawah laut yang luar biasa memanjakan mata, kalau beruntung, kita bisa ketemu penyu dan berenang bersamanya. Dalam Gili Trawangan ini, semua orang berjalan kaki dan bersepada, tidak ada motor atau polusi dari kendaraan, semua segar, banyak bule bule dengan belahan-belahan, pokoknya, bagi turis, Gili Trawangan seperti surga duniawi.
Perjalanan dengan perahu, menuju Gili Trawangan, btw, itu wanita kerudung biru saya endak kenal.
Tetapi, untuk bisa ke Gili Trawangan, kita harus naik kapal/perahu transportasi dengan biaya Rp. 19.000,- per-anak dari pelabuhan dengan waktu kurang lebih 40 menit. Meskipun cuaca kurang bersahabat, kami tetap melanjutkan perjalanan. Sesampai disana, kami langsung diserbu dengan pemandangan kontras. Pada waktu itu kami sampai saat adzan dhuhur berkumandang, di Gili Trawangan ada Masjid (ternyata). kiri kanan bule-bule seksi banget, bir dimana-mana, musik sex dimana-mana, penginapan yang freesex, tetapi ternyata ada masjid yang dengan tegas mengumandangkan adzan.
Disini, saya sebagai seorang muslim seperti melihat ada sekat khusus yang kasat mata ketika masuk ke lingkungan masjid dan sebelum masuk ke lingkungan masjid. Alhamdulillah, ternyata masih ada bapak-bapak dan anak muda yang istiqomah dengan ajaran islam, mungkin orang-orang ini yang selalu berdzikir meminta perlindungan dan ampunan terhadap pulau kecil ini.
Banyak tawaran wisata yang ditawarkan di Gili ini, selain pantai putih yang gratis, tapi ada beberapa paket wisata berbayar, seperti snorkling dan diving. bedanya, snorkling itu hanya melihat pemandangan bawah laut dari atas permukaan laut dengan pelampung, dan diving bisa langsung menyelam ke dalam laut. Menurut bapak-bapak yang menawarkan paket wisata, kalau mau diving itu harus sudah kursus menggunakan peralatan diving dulu, kalau belum, terpaksa main snorkling, memang sih kurang asyik, tapi, apa boleh buat, dari pada tidak sama sekali.
Paket Snorkling ini seharga Rp. 800.000,- dengan total 9 orang (2 lagi adalah temannya Ali). dengan peralatan snorkling lengkap dan perahu untuk melaju ke titik-titik snorkling yang sudah ditetapkan oleh bapak-bapak tadi. Itungannya sih lumayan murah, dibanding dengan apa yang bakal kami dapatkan nanti. well, mulai lah kami berangkat ke tengah laut antara Gili-gili tadi. bapak-bapak yang mengantar kami nunggu diatas kapal sedangkan kami turun dengan peralatan snorkling dan melihat secara langsung keindahan bawah lautnya, terumbu karangnya hidup ! ada ikan-ikan bego gak jelas muter-muter gitu dan…. luar biasa. Kemudian, saya bersyukur, terima kasih tuhan atas nikmat yang engkau berikan.
ikan-ikan bego lagi bego berjemaah, muter-muter gak jelas. hahaha.
Cuaca semakin buruk, bapak-bapaknya minta untuk segera naik dan kembali ke pantai atau Gili Trawangan. ada yang setuju karena memang sudah lelah berenang-berenang gak jelas, dan ada yang tidak setuju karena masih mau lihat-lihat lagi, tapi, cuaca tidak memperkenankan kami untuk lanjutkan, ya sudah, ayoo balik..
yaah.. cuaca buruk, padahal maih mau main sama ikan-ikan bego.
kami balik ke pelabuhan, dan untuk balik, kami kena biaya sekitar Rp. 15.000,- perjalanan yang sama dengan perahu transportasi sebelumnya, muka lelah, dan hujan semakin deras, di tengah laut dibersamai dengan hujan deras dan gelombang. well, setelah sampai, kami balik ke rumah Ali lagi, perjalanan yang luar dari biasanya..
Ketemu Teman SMA
Belum lengkap rasanya, kalau belum ketemu teman-teman SMA saya yang lagi kuliah di Lombok. Saya baru sampai sepulang dari Gili Trawangan tidak menyangka sampai rumah Ali sekitar jam setengah 8 malam, padahal sudah ada janji sekitar pukul 8 malam, awalnya mau membatalkan pertemuan, tetapi, terlanjur janji membuat semuanya menjadi mungkin walaupun ada sedikit keterlambatan, janji jam 8 bisa bertemu mereka jam 10an. well, tidak apa-apa, daripada tidak sama sekali.
Saya tidak tahu tempat pertemuan itu yang katanya di rumahnya C’Anis (salah satu teman saya), otomatis saya minta bantuan Ali untuk mengantarkan saya, tidak seperti yang saya bayangkan, perlu proses, supaya bisa segera ke rumah teman saya itu. Desas-desus tentang kejahatan malam di sekitar Lombok membuat mamanya Ali sedikit berat untuk mengizinkan, tetapi pada akhirnya Ali tetap mengantarkan saya, perasaan saya sudah tidak enak sih, tetapi.. janji tetaplah janji..
Selama perjalanan ke rumah teman tersebut, saya jadi paranoid, benar-benar paranoid, “li, bagaimana kalau omongan mamamu benar? kita jadi korban kejahatan disini?”, “Udah gak apa-apa santai saja fer”. saya diam, yaudah, postif thinking saja laah.. “makasih yah cuy”, “Oke, cuy, ntar kalau mau balik kabarin” “oke”. Percakapan saat sampai di rumah C’Anis.
Di Rumahnya C’Anis sudah ada teman-teman lainnya, ternyata endak seperti bayangan awal, yang hadir cuma beberapa atau lebih tepatnya empat orang. terjadilah perbincangan disitu, dari mulai gosip anak-anak SMA di sekolah saya yang sudah parah-parah, teman-teman yang sudah nikah, sampai obrolan mengenai mantan saya. jadi, saya merasa beruntung banget, karena saya jadi kaya akan informasi, jadi endak kudet kudet amat soal SMA dan teman-teman saya yang sudah dipinang lebih awal.
Beberapa teman SMA saya yang ikut ngumpul, ya, cuma segini dari banyak yang janji pada mau dateng. Ngobrol sambil makan rujak.
Malam semakin larut, pembicaraan mulai kemana mana, sampai pada topik tentang kerasnya kehidupan di Lombok bagi anak-anak kuliahan. Dari yang melakukan aborsi, kehilangan motor, sampai pemalakan. Cerita-cerita ini semakin intens, karena saya penasaran, sebab, sebelumnya mama Ali sudah memperingatkan tentang kehidupan di sini, sekarang saya punya pernyataan yang sama dari orang lain, lebih dari empat orang berarti ini valid. Saya langsung kontak Ali untuk segera jemput.
Saat itu, masih ada teman cewek saya yang rumahnya jauh, saya bilang dia harus segera pulang ! pulang sana !! tapi katanya belum mau pulang sebelum saya pulang, hadeh, ya sudah, sasarannya Ali yang saya kontak kontak terus sampai dia bosan. cepat ! cepat ! cepaat ! sampailah Ali dan kami semua segera beres beres untuk pulang. Saya khawatir dengan teman cewek saya yang satu ini, tapi dia meyakinkan saya bahwa dia bisa pulang sendiri.
Selama perjalanan pulang, saya mikirin terus dia, takut enggak selamat, dicopet dipalak tuh kan mulai paranoid lagi, soalnya kalau dia gak selamat aturan yang sasaran malah saya, sampai tiba dimana saya mendapatkan LINE-nya kalau dia selamat. sip deh. bobok nyenyak malam ini.
Perjalanan ke Bandara yang Penuh Rintangan
Dua hari selanjutnya, Tiba waktunya saya pulang ke Dompu.. pada malam sebelumnya, rumah Ali dapat giliran listrik padam dan hujan cukup deras dengan angin kencang. otomatis, saya tidak bisa bersiap-siap secara maksimal pada malamnya, setelah saya tunggu-tunggu listrik tak kunjung mengalir sampai pukul 10 malam, dengan kondisi hape yang sudah mati, semua teman-teman saya pun merasakan hal yang sama. ya sudah, terpaksa saya tidur dan berusaha agar bisa bangun pukul tiga pagi dan listrik mengalir lagi, dan berharap hujan pun segera reda.
Syukur, ternyata saya bangun sesuai perkiraan, listrik sudah mengalir dan hujan sudah reda. Barulah saya mulai beres beres mandi dan lain sebagainya. saya harus berada di bandara pukul 6 pagi dan saya sudah siap pukul 4 pagi. Ali sebagai tuan rumah menawarkan dirinya untuk mengantar saya ke bandara, saya pikir, bandara itu dekat dari rumah Ali.
Saat pukul kurang lebih 4 : 50 an tiba-tiba hujan deras turun, deras, sangat deras ! bandara yang awalnya saya kira dekat karena Ali dengan enteng bilang, “dekat kok” ternyata jauh !, kadang paranoid itu perlu. Ali merasa bertanggung jawab karena sudah janji untuk mengantar saya menggunakan sepeda motor ke Bandara. mau tidak mau, saya dan Ali harus berangkat.
Mama dan papa Ali menyiapkan segalanya, mulai dari jas hujan dan plastik untuk tas saya, kemudian mamanya Ali memberikan saya oleh-oleh (Makasih mamanya Ali), sekalian saya pamit kepada mereka dan teman-teman. berangkatlah kami, hujan belum juga reda, hujan terus deras, sederas derasnya selama perjalanan kami, Ali, pasti dia merasa kedinginan, jas hujan tidak mempan menahan derasnya air hujan, apalagi rasa kedinginan. ya sudah apa mau dikata, laju motor tetap konstan, jalanan sepi, sesekali ada mobil lewat, membunyikan klaksonnya ke kami yang tidak sadar ternyata posisinya lagi ditengah jalan. dingiin…
Kondisi cuaca di bandara, sempat ditunda penerbangannya karena cuaca buruk, tapi Alhamdulillah, selamat sampai tujuan kala itu, cuaca Lombok lagi buruk memang akhir-akhir itu.
Alhamdulillah, meskipun hujan tetap deras, kami sampai juga di bandara tepat waktu, tepat sejam perjalanan, hayolah.. itu jauh cuy. terima kasih banyak Ali, saya pun berangkat masuk, cek in, dan duduk di ruang tunggu. hufft.. akhirnya.. kampung halamanku, Dompu.. Terima kasih mamanya Ali, Terima Kasih Papanya Ali, Terima kasih keluarganya Ali, Terima kasih Ali, terima kasih teman-teman, dan terima kasih Lombok.*
Saya adalah manusia muda yang senang dengan tantangan! apalagi jika saya ditantang, dalam artian ada tantangan yang sengaja diberikan kepada saya dari orang lain !? Merantau adalah salah satu tantangan hidup yang harus saya jalani dan itu sengaja diberikan dari orang lain. Saya sangat tertantang untuk merantau, merantaulah saya dan Alhamdulillah.. tanah rantau beradaptasi dengan mudah selama tiga tahun ini ! Tantangan selanjutnya datang dari sebuah ajakan untuk melakukan perjalanan ke Lombok dengan jalur darat.
hmmm.. perjalanan dari Jogja ke Lombok jalur darat? siapa takut! well,, tantangan tersebut saya terima. pada tanggal 21 Januari 2016. Mulai-lah saya bersama 6 orang teman saya lainnya melakukan perjalanan tersebut. saya hanya berbekal satu tas gunung gede dan beberapa helai baju siap menghadapi tantangan ini ! Yoo ! Jalan-jalan Men !!
Pagi hari tepatnya jam 7.15 WIB. Dari Jogja kami bertujuh (dengan saya) menggunakan kereta api SriTanjung lewat stasiun Lempuyangan pergi jauh menuju stasiun paling Ujung timur pulau Jawa, yaitu stasiun Banyuwangi Baru. well, naik kereta itu aman dan nyaman, kita tinggal duduk sambil menikmati pemandangan, jalannya lurus, seolah tidak akan ada hari esok. Saran saja, Kalau kamu melakukan perjalanan kereta sebaiknya kamu jangan lupa untuk memuat musik-musik di handphone-mu karena jika tidak, kamu bakal merasa bosan, kesepian dan galau ! kecuali kalau musikmu tetap yang galau-galau, yah sama aja !! selain itu, untuk menghilangkan rasa bosan tersebut, saya baca sebuah buku bagus banget tentang kisah hidup Chaerul Tanjung si milyader asal Indonesia, mungkin ringkasan tentang buku yang saya baca di Kereta Api ini akan saya posting di artikel baru yang lain.
asyik, duduk dipinggir kursi, bisa melihat pemandangan secara langsung. sebelum ini terjadi, saya duduk bersama seorang wanita yang lumayan, tapi.. saya endak berani ganggu karena dia masih polos… mungkin juga dia jodohku.. tapi…. entah laaaaahhhhh…..Teman-teman perjalanan, sedang apa mereka? entahlaahh…Menikmati perjalanan, yang penuh dengan sawah-sawah, kadang juga motor-motor yang ngantri menunggu kereta lewat. Sekarang saya bisa melihat ekspresi wajah saya kalau saya nunggu kereta lewat di palang kereta, Cemberut ! hahaa..Membaca Buku sambil mendengarkan musik biar endak galau, buku ini akan saya sampaikan ringkasannya di postingan baru khusus membahas buku ini, karena buku ini syuper. siapapun akan termotivasi untuk mulai langkah baru.
yang terjadi selama perjalan di kereta? well.. perjalan kereta menempuh kurang lebih selama 14 Jam, dari jam 7 pagi hingga jam 21 atau 9 malam (masih WIB). tetapi tidak terlalu ada kejadian di kereta yang unforgetable, semua berjalan biasa saja sih, endak ada kejahilan yang terjadi, semua pada jaim. tapi ada satu kejadian, yaitu dua mahasiswi UGM yang bagiin angket untuk penelitiannya. mbak-mbaknya cantik lagih.. hmmmm.. *fokus, kembali ke cerita*
dari judul penelitiannya keliatan menarik, saya tidak mengingat secara pasti tiap kata-katanya, namun, pada intinya, judulnya itu tentang bagaimana peran instagram dalam melakukan pencarian wisata-wisata. yah kurang lebih seperti itu, disitu disuruh taro akun instagram dan lain-lain. agar ini semua adil, sebelum saya ngisi angket, saya me wanti-wanti kepada mbak-mbaknya, imbalannya saya harus di follow dan like semua foto instagram saya. dia bilang iya, tapi sampai sekarang belum-belum juga di follow dan like, hmmm.. semua cewek sama aja ! *kibas rambut*
Foto candid terbaik selama ini ! hahahaha.. cewek ini datang masuk dalam kehidupanku yang singkat ini di stasiun apa gitu, lupa.. well, sama saja sih, tidak terjadi komunikasi disitu, semua saling nunduk megang HP, entahlah.. aku ingin memulai pembicaraan, tapi siapalah aku, aku kaku, aku lemaaahhh, saya seperti yamcha lama-lama.. tidak berani dengan perempuan..
well, akhirnya kami sampai juga di stasiun Banyuwangi Baru, setelah melewati banyak sekali stasiun yang ada di pulau jawa bagian timur, yang bikin lama sebenarnya banyak pemberhentian di stasiun-stasiun, saking banyaknya saya sampai luupaa berapa stasiun yang saya lewati, apalagi nama-nama stasiunnya, tapi kalau nama mantan masih tersimpan sih.. #APASIH??!!
Jarak antara stasiun Banyuwangi Baru dengan Pelabuhan Ketapang tidak begitu jauh, cukup dengan jalan kaki, kita udah sampai tuh disana. tidak menunggu lama pula dengan biaya Rp. 6000,00 kita sudah bisa langsung naik Kapal Laut dan menyebrang ke pelabuhan Gilimanuk Bali, jangan lupa untuk selalu menyiapkan KTP, karena disana ada Polisi yang mengecek identitas pendatang. tidak ada kejadian aneh selama perjalanan, semua berjalan lancar, perjalanan memakan waktu sekitar 40 menit. Alhamdulillah, ombak bersahabat, laut tenang dan perjalananpun berlangsung dengan damai, hati saya juga ikut-ikutan damai menikmati perjalanan.
Perjalanan dari pelabuhan ketapang menuju, pelabuhan Gilimanuk BALI !! terlihat warna kapal yang begitu indah, menerangi gundahnya malam kala itu..Foto diatas kapal laut dengan teman-teman perjalanan nih, paling ganteng? pastilah guee !! hahaha
Sampai di Pelabuhan Gilimanuk sekitar jam 10 malam WIB, tetapi karena sudah masuk wilayah Bali atau Wilayah Indonesia Tengah, maka sudah terjadi perbedaan Waktu dari WIB ke WITA yang berbeda satu jam lebih cepat jadi di Gilimanuk sudah menunjukkan pukul sekitar 11 malam WITA, sampai di ujung barat Bali, ternyata masih harus naik Bus lagi untuk pergi ke ujung timur Pulau Bali atau pelabuhan Padang Bae dengan harga sekitar 60 ribu (sudah dinego banget, harga awalnya 70 ribuaan).
Well, bus yang kami naiki tidak serta merta, naik kemudian berangkat, ternyata bapak supirnya masih nunggu-nunggu penumpang sampai bus benar-benar penuh. Bagi saya prilaku bapak ini adalah hal wajar, karena bus ini sekali jalan ke pelabuhan membutuhkan waktu sekitar 5 jam perjalanan, dan dia harus balik lagi ke tempat semula untuk ngangkut penumpang. bayangkan saja nunggu penumpang di bus agar penuh membutuhkan waktu sekitar 3 jam. dari jam 11 malam sampai, jam 2 baru bisa lanjutkan perjalanan.
Dua orang sahabat saya saling memadu kasih ketika hasrat tidak bisa dibendung lagi, akibat lamanya menunggu bus yang sedang mencari penumpang.. tetapp langgeng yah… HOMO !! hahahaha
selama perjalanan di dalam bus, saya tidak terlalu memperhatikan jalan, yang ada saya hanya tidur pulas, capek banget soalnya hahaha.. tapi, yang bikin bete adalah bapak-bapak disamping saya asyik ngerokok, kan kampret banget. sampai di Pelabuhan padang Bae sekitar pukul 7 pagi, yeeee akhirnya sampai juga di Pelabuhan Padang Bae.
Dengan uang (Yah, duit lagiii) sekitar 41 ribu saya dan kawan-kawan sudah bisa melakukan perjalanan ke pelabuhan Lembar (LOMBOK POENYA !!). Perjalanan Kapal Laut yang dimulai pada pukul 8 Pagi itu, memakan waktu sekitar 3 jam. tapi, selama perjalanan itu, Gila, gelombang lauutnya mantab banget, goyang-goyang, bikin puyeng, yaah.. mending tidur saja. saran saja buat teman-teman kalau naik kapal mending tidur saja kalau puyeng.
Selfie diatas kapal, wajah belum mandi, tapi berani beraninya selfie.. tak patut !Pemandangan pagi diatas kapal, dalam hati selalu berdoa, semoga selamat sampai tujuan, dalam badan selalu berontak, Kapan saya maandi !!!???
Akhirnya sampai di Pelabuhan Lembar LOMBOK ! perjalanan panjang yang memakan waktu sekitar 28 jam itu rasa-rasanya mantab banget, perjalanan yang tidka pendek, itu panjang, seharian duduk, endak ngapa-ngapain selain menikmati perjalanan. but, that’s really fantastic experience, serasanya backpeker beneran, apalagi kenyataan bahwa saya benar-benar tidak mandi selama seharian penuh. hehehe.. Alhamdulillah setelah sampai di Lombok, saya dan kawan-kawan dijemput langsung oleh bapaknya salah satu kawan saya dalam kelompok itu, namanya Ali. Yang bikin hal inni tidak biasa-biasa saja adalah…. kami dijemput dengan mobil botak. kami duduk dibelakang kayak segerombolan sapi… hahaha.. but it doesn’t matter, jangan ngaku backpeker kalau belum duduk di belakang mobil botak demi mendapatkan tumpangan !
Jangan ngaku backpeker kalau belum naik mobil botak demi sebuah tumpangan. sepanjang jalan kami diliatin, yaaahh.. namanya juga manusia, suka perhatian sama yang hal-hal aneh.. maklumi saja.. wkwkwk..
okay, that’s all, akhirnya sampai di rumah Ali (sebelumnya kami mampir masjid untuk sholat jumat terlebih dahulu) dan beristirahat. saya dirumah Ali (Lombok) selama 5 hari, kejadian-kejadian apa saja selama lima hari akan saya ceritakan di postingan selanjutnya.. semoga bermanfaat, apalagi buat kalian yang ingin melakukan perjalanan yang sama seperti saya, kalau mau tahu lebih lanjut atau mau tanya-tanya bisa kontak saya di twitter atau LINE : @andhyferry #MODUS hehehe.. bye byee.. tunggu postingan selanjutnya yah guys..
Selamat Tahun Baru 2016 !! hmmm.. padahal sudah berlalu selama sebulan, tetapi saya baru sempat mengucapkannya di blog ini, tapi tidak apa-apalah, kalau kata Sherlock Holmes, lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. untuk tahun 2016 ini, banyak resolusi yang telah saya catat di selembar kertas penting dengan balutan warna warni agar menarik, baru berjalan sebulan, udah keliatan.. kalau ternyata banyak proses kehidupan yang tidak sesuai dengan resolusi yang dibuat, hmmmm.. saya mulai apatis, tetapi waktu sebulan, mungkin bukan menjadi ukuran untuk langsung menjudge bahwa membuat resolusi adalah bullshit ! bagi saya menulis resolusi adalah bagian penting untuk sedikit memvisualisasikan apa saja yang ingin dicapai ditahun yang baru, secara tidak langsung kita punya gambaran untuk tahun baru walaupun kita tidak tahu bagaimana nantinya tujuan kita itu, yaaa… setidaknya.. daripada tidak sama sekali 😀
well, tahun baru kemarin, alhamdulillah saya tidak kesepian, karena mama dan adik saya yang bungsu datang ke Yogyakarta (sayang sekali papa endak bisa datang, biasalah, kepala dinas sibuk banget, banyak urusan di daerah, jadi satu keluarga kurang lengkap endak ada papa), mereka datang liburan, magip (nama panggilan kecil adik saya) sekarang sudah kelas 3 SMA dan bentar lagi dia Ujian Nasional dan kuliah juga, ya Tuhan, waktu tidak terasa banget, padahal kemarin masih kencing sembarangan.
Foto waktu datang ke Jogja, ada saya, mabuat, mama, dan magip. Tapi tunggu dulu.. kayaknya ada penampakan deh.. koment kalau kalian lihat.. hahaha..
Sebagai anak yang baik, saya yang kebetulan sudah tinggal berdua sama kakak menemani mama dan magip keliling jogja pakai motor (anak Gahool), ya biasalah.. ibu-ibu kalau ke luar kota fokusnya ke tempat belanja, pergilah kami ke Malioboro (tempat khas Yogyakarta yang siapapun yang sudah kesana, mudah baper dengan kenangan waktu disana), shopping gitu dan kami bertiga hanya bisa berdiri kaku kayak patung menunggu mama milih milih barang, sampai-sampai ada anak-anak kecil tarek-tarek celana saya dikiranya patung beneran hahaha..
foto bersama di luar monumen serangan umum sebelas maret YogyakartaFoto di 0 Kilometer, baru pertama kali foto disini selama 3 tahun di JogjaMabuat (panggilan kecil kakak pertama) sama mama boncengan berdua, saya sama magip boncengan berduatiga anak yang stressss nungguin mama kayak patung yang sedang milih-milih barang, dari sore hingga malam..
Liburan gitu, pasti semua harus terpuaskan sesuai keinginannya mau kemana dan maunya apa. kalau ke tempat Shopping itu ibu-ibu, kalau anak remaja atau si magip ini beda lagi, maunya kemana gitu selain tempat shopping. waktu itu pilih tempatnya ke Jogja Bay. wahana air yang belum sempurna, tapi sudah dibuka dan menjadi salah satu wisata air yang ramai pengunjungnya, cuma bermodalkan 90 ribu/orang (lagi promo) kita bisa menikmati seluruh wahana yang ada didalamnya sepuasnya seharian.
suasana Jogja Bay Yogyakarta, masih ada beberapa wahana yang masih dalam proses pembangunan
Yaah, selama ada mama dan magip kehidupan saya di Jogja bahagia banget, kebutuhan semua mudah terpenuhi tanpa mikir dua kali, seperti makan, kalau makan saya biasanya mikir dua kali untuk makan enak dengan harga yang lumayan mahal, kalau ada mama gini saya seperti kemasukan roh jahat, beli beli beli !! makan enak !! makan enak !! yeah ! itu true story banget..
Makan sepuasnya di Malioboro, mana Nasi mana Nasi !!!Makan Duren di depan GOR UNY, kata salah satu guru saya DUREN bukanlah duren apa yang kita tahu, tapi DUda keREN.
ada pertemuan ada perpisahan, tidak mungkin mama dan magip selalu berada di Jogja sedangkan pekerjaan, sekolah dan urusan semua di Dompu harus segera di rampungkan, mengharuskan mereka untuk segera pulang, meskipun saya tahu mereka belum puas karena waktu yang singkat, tidak sampai seminggu, hmmmm.. bagi saya apapun itu.. ketika mama sudah ada didekat saya perasaan nyaman dan bahagia benar-benar kerasa secara nyata..
Malam ini, akhirnya saya bisa menulis juga guys ! ini waktu yang saya tunggu-tunggu, karena… saya sudah lama menginginkan ini. Setiap bangun tidur yang saya pikirkan adalah MENULIS ! setiap saya mau tidur yang saya pikirkan adalah sekali lagi MENULIS !!! guys !! seriously, saya benar-benar pengen menulis, terutama rangkuman kisah kegiatan keseharian saya. Karena, banyak sekali hal-hal yang layak untuk saya bagikan disini. hmmmm.. kalau dilihat terakhir saya menulis itu tanggal 13 Oktober 2015, dan sekarang tanggal 26 November 2015.
Oh, MY GOD !!? itu sudah sekitar 46 hari yang lalu saya tidak menulis !??? mengakibatkan saya lupa beberapa kegiatan yang harus saya ceritakan. untuk itu, kemungkinan saya hanya membagikan beberapa cerita-cerita yang masih kuat melekat dikepala saya, dan mungkin ada beberapa pikiran-pikiran saya tentang hal-hal tertentu. langsung saja guys..
Juara I Lomba Poster
kemarin tanggal 22 Oktober 2015, iseng-iseng berhadiah mungkin tajuk yang cocok diberikan untuk saya. iseng-iseng buat poster dan kemudian dikirimkan ke ajang lomba poster, and see.. alhamdulillah, saya mendapatkan juara terbaik pertama untuk lomba desain poster se DIY-Jateng dengan peserta yang berasal dari berbagai universitas.
sebelum saya mengikuti lomba ini, saya memang memiliki ketertarikan dan minat yang bagus dalam hal desain, misalnya dalam organisasi saya menjabat dibidang media, dimana saya sering membuat poster untuk berkomunikasi dengan sasaran organisasi tersebut, dalam jabatan media di organisasi tentu capek sangat saya rasakan, tetapi, insya Allah yang saya lakukan adalah dengan niat pembelajaran untuk saya kedepannya.
kok hasil iseng ini juara? karena banyak komentar miring “kok, desain kayak begini bisa juara?” hhmmm.. kalau mau saya jawab, tentu saja jawabannya adalah bahwa desain itu sangat-sangat relatif, tidak bisa dilihat dalam satu sisi saja, tetapi kalau masalah poster, yang penting desain dan pesan yang ingin disampaikan dapat diterima oleh masyarakat luas. tetapi, saya tidak terlalu menggubris itu, karena pasti selalu ada pro dan kontra dalam kehidupan ini, intinya adalah bahwa saya sangat percaya bahwa Allah itu maha adil, saya rasa ini adalah hadiah yang diberikan oleh Allah kepada saya. artinya, bagi saya, tidak ada kebaikan yang sia-sia.
Bergabung di komunitas Desain
salah satu karya untuk komunnitas
Titik balik dari mendapatkan juara, membuat saya semakin ingin mendalami apa itu desain, bagaimana desain yang baik itu. untuk itu, saya bergabung dalam komunitas desain di kampus saya, desainnya adalah berupa poster dakwah. selain belajar desain, saya juga ingin belajar memperdalam ilmu agama saya, dan berusaha membuat desain poster/visualisasi menarik untuk berdakwah.
pengurusnya juga asyik-asyik, sudah expert dalam hal desain, membuat saya jadi ingin belajar lebih tentang desain dan menjadi salah satu penyebar kebaikan melalui desain poster dakwah.
kenapa poster dakwah? nah, zaman sekarang, penyampaian pesan melalui hanya kata-kata saja tentu berbeda dengan penyampaian pesan tetapi mengkomunikasikannya dengan visualisasi dengan hanya beberapa patah pesan berarti didalamnya. mana yang lebih mudah kamu ingat dan amalkan? kalau menurut saya, memang yang kedua.
poster dakwah ini bisa disebar melalui media hardcopy atau softfile, biasanya komunitas ini menyebarkannya dengan softfile ke media sosial di internet, karena.. seperti yang kita ketahui, efek media sosial sangat besar sekali dalam kehidupan bermasyarakat kita saat ini, maka tidak heran jika kemungkinan berdakwah dengan poster disebarkan ke media sosial online dapat sangat berpengaruh.
Saya senang sekali bisa bergabung di komunitas ini, bisa ikut andil untuk berdakwah secara kreatif dan menarik, mudah-mudah-an berkah.
Kegiatan Kampus Untuk Refreshsing
nah, ini nih, kampus biasanya akhir tahun begini, ada kegiatan-kegiatan seru, menambah ilmu sekaligus refreshsing, dan refreshingnya itu bukan main-main loh, yup, Rafting (menjelajah sungai Elo) dan flying fox, lomba kayak, dan lain sebagainya. hmmm.. saya lumayan susah menjelaskannya karena kegiatan rafting dan flying fox itu dihari yang berbeda beserta tempat yang berbeda pula. tapi, intinya yang saya dapatkan, it’s like we just having fun after one year “kepengurusan” ormawa dan itu semua gratis, kampus yang biayain. dari mulai berangkat, makannya, kegiatannya, sampai pulangnya, pokoknya, JOSSS ! semoga tahun depan bisa ikut lagi.
Mungkin, itu saja yang bisa saya bagikan dalam artikel kali ini, sebenarnya masih banyak sekali kegiatan-kegiatan, tetapi, mungkin untuk artikel ini, itu saja yang bisa saya bagikan, kegiatan lainnya mungkin di artikel selanjutnya, semoga saja bisa.. hahaha.. terima kasih.. Good Night ! 🙂
Hello Everyone ! Pa Kabs?!!!
Lama sekali saya tidak menulis disini, padahal banyak sekali ide-ide bermunculan sebagai bahan menulis, namun, karena beberapa hal yang susah dijelaskan, menulis selalu tertunda-tunda.
akhir-akhir ini saya disibukan dengan banyak sekali hal, aduh, saya merasa bersalah sekali tidak menuliskan kegiatan-kegiatan saya karena sebagian besar banyak yang saya lupa. huhuhuww..
tapi tidak apa-apa, karena saya masih mengingat beberapa kegiatan penting yang bisa saya tulis disini, bisa sebagai motivasi, “reminder”, atau sesuatu yang sama terjadi juga pada dirimu, atauu… yah.. whatever you want to mengambil pelajaran dari tulisan saya kali ini.
Kursus Bahasa Inggris (Persiapan TOEFL)
Oke, kita mulai dari kegiatan mahal yang saya lakukan selain kuliah, kursus bahasa inggris, namun, kursus ini bukan kursus biasa, kursus ini lebih fokus kepada persiapan menghadapi soal TOEFL, kenapa? buat apa fer? nah, pertanyaan ini adalah respon dari orang-orang sekitar saya. bagus juga sih pertanyaannya, tapi, izinkan saya untuk menjawab itu..
jadi begini, semakin semester gede, saya semakin sadar akan pentingnya bahasa inggris, terutama meningkatkan skor TOEFL, karena skor TOEFL selain syarat kelulusan, juga syarat untuk mengajukan beasiswa baik itu dalam dan luar negeri, untuk skor TOEFL versi beasiswa itu beda dengan skor TOEFL untuk lulus, yaitu sekitar 500 an.. WOW !!
nah, bagi saya yang skor TOEFLnya kurang baik ini dan juga sedang ancang-ancang untuk mengejar beasiswa ini, kursus bahasa inggris dengan fokusnya untuk persiapan TOEFL adalah bentuk usaha keras yang sedang saya coba.
Saya terpaksa harus pintar membagi waktu agar tetap fokus untuk kuliah, tugas, organisasi dan kursus. saya kuliah pagi s/d sore dan kursus lagi dimalam harinya, dan mau tidak mau saya harus mandi biar fresh, sehingga selain saya belajar di tempat kursus, saya juga mendapatkan sisi positif yang baru, yaitu saya jadi lebih sering mandi !! WOW !! orang-orang di tempat saya kursus benar-benar cerdas, mereka kebanyakan sudah lulus, kerja, dan semester akhir kuliah, tapi ada juga cewek imut yang masih SMA #MODUS sedangkan saya baru anak ingusan semester lima, semester yang lagi sibuk-sibuknya dengan tugas. Jujur saja, untuk fokus ketika capek kuliah dan pikiran banyak tugas adalah suatu kerumitan yang perlu ditinjau, tapiii.. aku akan tetap bertahan demi cita-cita.. #ASEK
Mengikuti Lomba tingkat Mahasiswa di Kampus
Yang masih fresh diingatan saya itu tentang ini, yup, saya coba untuk pertama kalinya ikut lomba-lomba-an. saya mengikuti lomba membuat media pembelajaran dan mempresentasikan media pembelajaran tersebut terhadap juri dan peserta lainnya. the shit is, saya memang pertama kalinya ikut lomba ini, dan kamu tahu? persiapan yang kami lakukan untuk lomba tidak lebih dari 24 Jam !
biarkan saja coba menceritakan yah, bayangkan saja, besok jam dua siang kami harus mempresentasikan hasil karya media pembelajaran, dan baru jam 10 malam kami mengerjakan medianya dan makalahnya ! WOW !! Just WOW !! dan itu selesai sekitar jam tiga pagi !! banyak sekali kekurangan dan kekagokan yang terjadi kemudian ketika presentasi. yah jelas sekali itu akan terjadi, persiapan seperti itu.. seperti quote orang “Orang yang naik mimbar tanpa persiapan, akan turun tanpa penghormatan”. hmmmm..
tapi itu adalah pengalaman berharga yang saya dapatkan dan rasakan, rasanya seperti siraman rohani (walaupun dalam hati terasa sengatan-sengatan rasa malu) dan saya akan selalu berjanji insya Allah, untuk benar-benar mempersiapkan dengan matang apapun itu.
Mulai Aktif dalam kegiatan-kegiatan Penelitian
nah, ini adalah salah satu keinginan saya disemester lima, dan ini sudah tercapai, walaupun bukan juara, tetapi ikut berpartisipasi dan berusaha adalah kenikmatan yang ingin saya rasakan. saya sudah menjadi bagian dari dua tim untuk program kreativitas mahasiswa dan menjadi finalis kompetisi nasional, mungkin sesuatu yang biasa saja, tapi bagi saya itu adalah batu loncatan yang bagus jika digenjot genjot lagi.
Bermain bersama Mahasiswa International
Selfie bersama mahasiswa Internasional dari Jepang dan Madagascar
mungkin ini adalah kegiatan sebulan dan beberapa minggu yang lalu, tetapi ini adalah salah satu kegiatan yang masih sangat melekat di dalam hati dan pikiran. bulan september lalu, saya mengikuti kegiatan dari univ yaitu english camp, dimana saya selama tiga hari berada disuatu lingkungan yang masih asri bersama mahasiswa dari berbagai fakultas di univ juga dengan mahasiswa internasional yang sedang belajar bahasa indonesia, disitu saya belajar bahasa inggris, cross culture understanding, dan bermain menjelajahi sungai. hmmm.. banyak sekali kalimat yang harus saya tuliskan disini ketika saya ingin menceritakan kegiatan saya secara lengkap, mungkin nanti ada sesi tersendiri, insya Allah.. hehehe..
intinya, karena english camp itu saya sekarang punya teman mahasiswa Internasional, mulai dari Jepang, Uzbekistan, Madagascar, Italia, Venezuela dan lain-lain. tidak semuanya dekat dengan saya, namun ada beberapa yang sampai sekarang masih dekat, dan beberapa minggu yang lalu saya ke prambanan bersama mereka yaitu mahasiswa dari Jepang dan dari Madagascar. bagusnya punya teman mahasiswa internasional adalah, saya bisa belajar berbahasa inggris, bahasa ibu mereka, dan memahami budaya mereka masing-masing. saya seperti mendapatkan banyak ilmu sekaligus dari mereka. i’m so happy.
Dan.. masih banyak lagi kegiatan yang perlu dicatat, namun saya agak lupa dengan kegiatan-kegiatan itu, karena saya lupa catat, saya sangat bersemangat untuk menceritakan lagi di blog ini, semoga saya selalu punya waktu untuk itu, hobi saya itu yah,, ini,, membaca dan menulis. semoga terhibur dan bisa mengambil pelajaran yah 🙂 tunggu cerita-cerita berikutnya, karena ini bentuknya seperti menyingkat kegiatan-kegiatan, mungkin lain kali saya akan membuatnya lebih berbentuk cerita yah.. ditunggu yah ! 😀
Udah lama saya tidak menulis, sejak tulisan terakhir tentang “Forgetfull Man” diblog, sepertinya saya akan menambahkan lagi, tentang lupa menulis.
Benar, saya suka lupa mau nulis, udah ada niat sih “saya bakal nulis nanti malam” eh, pas udah malam, tiba-tiba bingung sendiri “loh, kok malam ada mataharinya yah?”.
Suka ketiduran kalau malam-malam itu, sengaja baring-baring dikit, ceritanya sedang lelah, mencoba untuk rebahan dikasur, menikmati empuknya Kasur, kasih sayang Kasur yang pandai membelai setiap otot belakang sampai-sampai tidak sadar saya ketiduran dibuatnya.
Ketunda deh, nulisnya, udah pagi bukannya mau nulis untuk balas dendam tadi malam, eh, malah ditunda nulisnya malam saja, dan gitu terus, sampai suatu waktu atau sekarang ini, akhirnya kesampaian juga buat nulis, hmmm.. btw, kejadian kayak gitu bisa terjadi selama satu bulan yah? Entahlah, banyak alasannya.
Oke, sebenarnya saya Cuma mau menulis tentang kegiatan apa saja saya selama ini tepatnya selama satu bulan ini, wah, ini dah kekurangannya, saya harus merangkum selama satu bulan, jadi lebih padat tulisannya, beda kalau dirangkum perhari atau perminggu, hmmm.. but it’s okay lah yaaah..
PUASA
Selama ini, Allamdulillah, saya bisa berpuasa Ramadhan tahun ini, insya Allah semoga puasa saya diterima Aamiin. Selama puasa ini, saya benar-benar kayak Rambo, berjuang menahan hawa nafsu yang kayak sumanto liat manusia. Menahan hawa nafsu itu susah banget, nafsu dalam arti disini bukan hanya soal Seks yah, tapi banyak hal, ah, kamu mikirnya seks mulu sih.
Misalnya, menahan emosi, berbicara yang tidak berguna, berdebat, omongin orang, nahan mukul adek-adek yang makan sembarangan di lingkungan orang puasa. Dan yang paling nyesalin nih kalau soal makan, burjoan di depan kostan itu banyak bapak-bapak atau bahkan anak muda makan dan ngerokok seolah-olah tidak ada istilah bulan Ramadhan, hmm.. semoga segera diberi hidayah, aamiin.
Pokoknya kalau soal hawa nafsu itu memang kodratnya manusia, kata ustadz-ustadz di kultumnya, manusia bisa lebih tinggi derajatnya dibanding Malaikat, kalau hawa nafsunya itu bisa dikontrol dan diarahkan ke yang lebih baik, tapi apa mau dikata, itu susah dilakukan, makanya istilahnya bisa lebih tinggi derajatnya dibanding Malaikat.
PRAKTIK INDUSTRI
Nah, selama puasa ini juga saya tidak hanya diam di kost-an gak jelas gitu, tapi ada yang namanya Praktik Industri dari Kampus, Praktik Industri ini semacam magang di perusahaan gitu, mengerjakan project mereka atau membantu menyelesaikan project mereka atau perusahaan tersebut, itu tergantung perusahaannya.
Saya ditemani dua orang lainnya Praktik Industri di C.V. Alfathindo perusahaan yang bergerak dibidang IT consultant and Software. Kami membantu menyelesaikan project mereka dari client, project yang kami bantu itu membuat website sistem informasi sekaligus UI/UX nya untuk penjualan tiket tour traveling.
Seru sih, kebetulan saya dapat dibagian mendesign, membuat mockup frontend dan dikonversi kebentuk html, jadi ngoding gitu buat website.
ORGANISASI
Kalau organisasi sih kurang begitu menonjol saya lakukan selama sebulan ini saya mungkin hanya mengupdate twitter dan facebooknya organisasi tersebut, padahal sudah dibagi tanggung jjawabnya masing-masing kepada staff, jadi yang saya lakukan hanya mencoba melakukan pendekatan sama staff-staff saya yang susah dibilangin dan susah balas SMS. Yah, anggap saja tantangan.
Saya sih lebih banyak bercengkrama dengan pengurus hariannya, bercanda, berdiskusi dan buka bersama, bersama mereka itu saya tidak merasa kesepian, mereka asyik dan semoga apa yang saya katakan benar.
MAIN SAMA MAS FUAD DAN MIKO
Kakak saya ada di Jogja sejak dari sebelum masuk bulan puasa, saya sama mabuat (panggilan mas fuad) adalah teman main sekaligus kamar kost, jadi waktu sahur saya tidak bolong (waktu ada mabuat) karena saya tidak sahur sendirian dan ada yang bangunin. Kemudian juga ada si Bolang (panggilan Miko) yang adalah teman main, jadi kami ada tiga orang.
Biasanya kami sering main di Los Pollos Hermanos (sebenarnya ini bukan nama aslinya, nama aslinya adalah Luxury Café) kenapa kami panggil ini? Karena namanya unik dan kami sedang senang nonton film Breaking Bad, sebenarnya kenapa kami beri nama Los Pollos Hermanos karena ada sebuah scene di Breaking Bad ketika si Walter White sedang mandi, kemudian ada dua orang algojo yang megang kapak nunggu diluar kamar mandi siap bunuh si ahli kimia itu, tapi tiba-tiba mereka batalkan, karena ada SMS “Pollos” yang mengharuskan mereka pergi ke Los Pollos Hermanos dengan segera.
Nah, SMS dengan pesan “Pollos” ini seolah menjadi unik dan lucu, yang lalu kami jadikan sebagai sms khas, yang kalau misalnya Mas Fuad atau Miko SMS “Pollos” maka saya harus segera ke tempat tersebut tanpa basa basi. Bahkan SMS “Pollos” ini menjadi tren lelucon diantara kami.
BTW, kenapa kami nongkrong dan mainnya di Luxury Café, karena tempatnya itu nyaman dan internetnya cepat, kami hanya butuh itu karena permainan kami adalah permainan Maya.
Lupa, mungkin menjadi hal yang biasa bagi teman-teman, yup benar, selama lupa itu tidak menimbulkan masalah besar. Namun, apa jadinya jika lupa itu.. hmmm.. sebenarnya sih tidak menjadikan itu masalah besar, tapi lupa yang terlalu sering untuk hal yang sama.
Lupa HP di APOTEK
ini salah satu kejadian lupa yang lumayan lucu. Pernah tidak teman-teman lupa HP di Apotek? saya yakin 90% tidak ada ! yang benar saja? angin apa coba lupa HP di Apotek? Kasir wanitanya minta pinjam HP buat nelfon mantan saja kagak, iya gak? Kalau saya ingat-ingat, yup benar ini sih kejadian lama banget setahun yang lalu. Kalau diingat kembali, itu gara-gara kebiasaan saya yang suka nyimpan HP di sebelah saya.
Jadi, waktu nerima obat-obat-an beserta Nota dari Kasir Wanitanya itu, saya langsung terima dan pergi. Dan Lucunya lagi, saya baru sadar setelah sampai Kost, kebetulan setahun yang lalu saya masih jalan kaki belum ada kendaraan. Apoteknya juga lumayan jauh banget. Yang menjadi pertanyaannya adalah.. Kok gak sadar yah? btw, mungkin masalahnya adalah saya tidak punya kepentingan dengan HP A.K.A tidak ada siapa-siapa buat di SMS jadi saya tidak peduli #Ngenes. Jalan kaki dari Apotek ke Kost itu dengan bengong mulut menganga.
Yah, singkat cerita saya yang lebay teriak di kost sampai anak-anak kost memandang saya dengan tatapan kesal seolah-olah mau ngucapin “Anjrit teriak-teriak” tapi untung mereka punya simpati dan moral yang baik. Saya Lari dari Kost ke Apoteknya.
Awalnya saya Skeptis. ketika hampir sampai saya ragu, apa iya benar-benar ketinggal disini? atau jangan-jangan jatuh? dengan malu saya masuk dan bertanya kepada wanitanya, dan, yeah benar, ketinggal disitu, huffft.. hampir saja.
Lupa HP di Kios
Ini kejadian yang lumayan aneh, hampir sama kayak waktu di Apotek, entah kenapa ingatan saya tentang hilangnya HP ini terjadi di teras kost, otomatis saya melakukan pengumuman besar-besar-an di Kost, “MANA HAPE SAYA !!!” hahaha, tidak-tidak, bukan seperti itu.
sampai-sampai saya nelfon tuh HP pakai HP anak kost, benar ! HP itu masuk. saya sangat berharap HP itu berbunyi disekitar kamar anak-anak kost, HP itu menjawab ! dia ngerejek panggilan, kecurigaan saya kemudian bertambah, ketika ditelfon lagi terjadi hal yang sama.
Oke, saya akan berjalan disekitar kost untuk memastikan, sambil memberi kode ke teman kost saya untuk nellfon lagi. NIHIL. dengan saran teman Kost itu untuk mengingat ingat lagi, benar. ternyata tadi saya sempat mampir ke Kios untuk beli pengharum baju. ketika saya sampai disana, saya disambut meriah ! loh kok meriah?
Benar, ternyata disitu ada anak, nenek, serta ibu sedang mengelilingi HP saya, “Mas, mas ini HPnya mas tadi ketinggal, saya rejek panggilannya soalnya saya takut ngejawabnya”. saya tepok jidat sambil cekikikan dan tentu saja MALU. hehehe.. “Terima kasih buk”. Pulang lah saya ke kost dengan tampang yang berbahagia. hmmm.. tidak dengan anak-anak kost. tapi, mereka tau saya, dan saya sedang dalam kapasitas bercanda waktu itu. jadi, it’s fine.
Lupa HP di Warung depan Kost
Kejadian lupa di Warung ini adalah lupa yang sedikit membuat saya agak PANIK ! banget malah karena dalam pikiran saya. saya benar-benar tidak tahu dimana terakhir kali HP itu berada. jadi ceritanya saya sedang terburu-buru berangkat untuk Ujian SBMPTN saya tida sadar ternyata saya lupa mengambil HP disamping meja waktu pakai sepatu (Kebetulan Warung itu warung tepat di depan kost).
saya tidak sadar selama-lamanya eh, maksudnya selama saya pergi dan mengerjakan, dan baru sadar setelah selesai dan berjalan pulang, astaga itu benar-benar saya merasa kepanikan yang amat sangat. kalau sebelum-belumnya saya tahu pasti terakhir kali saya berada kapan, kali ini tidak.
sebenarnya selain dari saya benar-benar tidak memiliki ide kapan terakhir kali HP itu ada, ternyata dalam HP itu ada hal-hal penting, banyaklah pokoknya seperti nomor rekening dan lain-lain, takutnya disalah gunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Ketika saya sampai kost saya berteriak kesal di Kost (Biasa) haha. dan ditanggapi oleh penjaga kost, dia tanya kenapa saya jawab HP saya hilang, hmmm.. kemudian dengan gaya lucu dia kembali dengan membawa HP saya, SERIOUSLY? lah kok bisa ada di kamu? trus dia jawab kamu lupa HP mu di depan, untung saya temuin dia jawab seolah-olah dia seorang pemenang.
Kemudian dia kembali, saya sangat senang sekali, semua aman terkendali, sembari dia memunggungi saya, dia menoleh ke saya yang sedang senyum-senyum, dan berkata “Kamu suka selfie yah? kayak cewek”. Oh No! dia bongkar-bongkar isinya 😮
Lupa Kunci Motor di Warung Depan Kost
Ini kejadian ketika saya sudah punya motor, kalau belum punya motor HP yang suka ngilang, tapi waktu punya motor sekarang kunci motor yang suka ngilang. Dan waktu kejadian ini adalah waktu terpanik yang pernah saya rasakan, dibanding waktu rasa panik saat ilang HP. ini benar-benar panik.
Saya juga lupa kejadiannya gimana, yang jelas malamnya saya pergi makan di warung sebelah, kemudian paginya saya sudah tidak melihat Kunci Motor ! saya cari kemana-mana tidak ada, bahkan saya sempat ke warung yang saya makan itu untuk menanyakan perihal kunci, namun, NIHIL. mereka tidak tahu sama sekali.
kejadian ini berlangsung selama, kalau tidak salah 2 hari. saya sangat galau sampai update status di BM dan telefon mama, mama bilang mau kirimkan kunci Serep, tapi waktu hari kedua, saya berjalan galau ke depan Kost. tiba-tiba saya melihat cahaya terang banget (lebay). cahaya itu berasal dari mas-mas penjual makanan di warung depan kost itu, menggantungkan kunci motor di jemarinya sembari menyodorkannya ke saya. SERIOUSLY? Kok bisa?
ternyata waktu sebelum saya pergi ke warung sebelah, saya nongkrong sebentar nonton TV di warung itu, tanpa sadar saya meninggalkan kunci di tempat itu juga. kok bisa dua hari baru penjualnya itu ngasih? yup, karena saya galau dikamar gak keluar-keluar, mungkin keluar tapi disaat yang tidak tepat saat penjual ke kamar mandi (mungkin).
Lupa Kunci Motor di Kampus
Nah, ini adalah kejadian yang masih hangat banget, kejadiannya Rabu malam tanggal 3 Juni 2015. waktu itu saya parkir motor di kampus dan kemudian saya berjalan ke tempat makan. selesai makan, saya balik lagi, dan mau pulang dengan posisi saya sudah berada diatas motor.
Namun, saya mikir ulang dan saya berinisiatif naik ke atas gedung karena ada rencana mau pergi ke tempat wisata bareng teman-teman. oke, baik ini agak absurb banget. entah kenapa waktu saya sampai diatas, tiba-tiba kunci motor saya hilang secara misterius.
saya cari dimana-mana tidak ada, dilantai di jalur yang saya lewati untuk keatas. TIDAK ADA. saya sangat panik, kemudian saya melakukan pengumuman kepada teman-teman saya disitu “WOE KUNCI MOTOR SAYA HILANG!!” dan saya memaksa mereka untuk ikut mencari.
saya cari sampai bolak balik dua kali ke tempat makan tadi, sampai muncul perasaan tidak enak ke pennjualnya, wajahnya terlihat tidak enak banget, tapi mau gimana lagi, kondisi saya panik jadi gak tau malu.
Sampai tiba-tiba saya masuk ke BEM ternyata disitu ada cahaya mengkilap indah sekali, yap, disitu kunci motornya, SERIOUSLY? Kok Bisa??
Ternyata saya lupa mengambil kunci dilubang kunci motornya, ternyata saya sudah dalam posisi menaruh kunci dan siap pergi sampai saya memutuskan untuk naik keatas, untung saya ada orang yang berbaik hati untuk menyelamatkannya, kalau tidak, bisa saja motor saya hilang karena motor itu siap dikendarai. hufffttt… untung saja.
Hahaha, itu adalah kejadian kejadian lupa yang saya alami, sebenarnya masih banyak lagi, tapi jenjangnya lebih tinggi, Lupa dan Hilang ! tapi, biarlah.. itu sangat absurd dan susah dijelaskan sebagaimana cara lupa dan hilang yang sangat aneh. Semoga kalian bisa lebih berhati-hati dengan barang yang kalian miliki.
Sedang nongkrong di sekretariat sambil dengarin musik, yang berasal dari panggung ulang tahun halaman depan gedung. Kali ini saya terpikir untuk nulis sesuatu yang menurut saya unik. tentang misteri angkatan ’13. Mungkin pembawaan menulis kali ini agak saya buat horor karena judulnya ‘misteri’.
’13’ Angka Sial
Sudah bukan rahasia lagi, kalau anggapan angka ’13’ adalah angka sial, entah kenapa ini bisa terjadi? terdapat beberapa wacana tentang kenapa angka ’13’ itu sial, namun tidak ada yang pasti, tidak bisa ditarik kesimpulan yang logis. Misalnya angka ’13’ disebut sial oleh orang barat dan yahudi karena pada tanggal itu kaum Freemasonery dieksekusi semua, sebab membawa aliran sesat.
Pun juga pada kebudayaan cina angka ’13’ dianggap sial karena angka ’13’ jika dijumlahkan (1 + 3) sama dengan 4, dalam bahasa cina angka ‘4’ jika di sebutkan dengan intonasi yang berbeda akan berbeda makna juga yaitu empat atau MATI. sungguh tidak masuk akal juga. bukan hanya itu, ada juga yang mengkaitkannya dengan Raja Setan atau Lucifer. Konon katanya angka ’13’ semacam angka kebangkitan dari kaum Freemasonery dengan slogan mereka “Membangun Tatanan Dunia Baru”.
Hingga saat ini, angka ’13’ masih dianggap sangat sial, sampai-sampai di pesawat, lift hotel atau apartemen tidak ada angka 13. Saking orang takut dengan angka 13 ini, banyak orang-orang yang nyeleneh dengan melakukan cocokologi terhadap hal-hal yang kurang masuk akal.
Sebut saja gambar logo Windows punya-nya om Bill Gates disebut-sebut memasukan unsur angka 13 (Kebetulan Bill Gates keturunan Yahudi) kemudian gambar bendera amerika. dan banyak lagi.
Untuk kepastiannya saya tidak tau, tapi mari kita melihat anggapan angka ’13 sebagai simbol sial terhadap diri saya.
Angkatan Pertama dan Terakhir SSN SMP
Lucu, saya adalah angkatan pertama dan terakhir kelas Sekolah Standar Nasional saat SMP. angkatan saya seolah hanya percobaan kemudian hilang.. iya, hilang, waktu saya keluar, tidak ada lagi kelas SSN. kenapa yah?
Tidak Berjuang pada Kompetisi tingkat Provinsi
oke baik, saya akan menceritakan tentang ini, sebagai angkatan ’13, pada saat itu saya dinyatakan lolos juara dua olimpiade Komputer tingkat Kabupaten, dan berhak lanjut berjuang ditingkat provinsi.
Namun, entah kenapa dalam sejarah Olimpiade Tingkat Kabupaten, baru tahunnya saya, yang berjuang ke Provinsi hanya juara satu saja. yup, HANYA JUARA SATU saja.
kemudian, tahun berikutnya yang diambil juara satu sampai tiga kembali. loh?yah benar, pointnya adalah, bahwa HANYA Waktu tahun saya yang waktu saya ikutan olimpiade itu saja yang diambil HANYA JUARA SATU. saya hanya geleng-geleng. belum sampai disitu saja.
Angkatan Pertama sebagai percobaan sistem barcode Ujian Nasional dan Penundaan Ujian
The Next Weird thing is.. yup, angkatan ’13 adalah angkatan pertama sebagai percobaan terhadap sistem barcode ujian nasional dengan hanya 20 paket soal yang berarti setiap orang mendapatkan soal yang berbeda-beda. Tidak hanya sampai disitu, Hal lucu kemudian adalah, Ujian Nasional diundur dan ditunda (pertama kalinya terjadi dalam sejarah Ujian Nasional). saat itu saya ujiannya siang bolong.
hufft pengalaman yang lucu waktu itu. tapi alhamdulillah 100% lulus.tahun berikutnya kalau tidak salah sudah tidak pakai barcode yah? pakainya Computer Based, sy lupa itu benar atau tidak, kalaupun benar, berarti sistem barcode hanya tahun angkatan saya saja? hahaha.. it’s okay, anddd.. belum sampai disitu saja..
Tidak ada kelas Akselerasi
Tepat saat angkatan saya masuk, tidak ada kelas Akselerasi lagi, kenapa saat pas banget dengan angkatan saya saja? padahal sebelum-sebelumnya ada, tepat pas angkatan saya itu kelas SIRNA. padahal saya waktu itu urutan ke 3 masuk SMA, yang otomatis bisa masuk kelas gaul itu. but, kelasnya udah ilang coy.
Sekolah diBlacklist Jalur Undangan
ini adalah hal yang tidak pernah akan saya lupakan sampai sepanjang umur hidup saya. Sumpah demi apapun. kenapa diblacklist? saya tidak akan menutup-nutupi bahwa kenapa diblacklistnya sekolah saya terhadap jalur undangan adalah karena sekolah saya ketahuan menaikkan nilai seorang mahasiswi di univ negeri di malang.
mahasiswi itu memberikan berkas tidak sesuai dengan yang upload. Makanya ketahuan, dasar Goblok, emang dasar penipu itu cewek. Astagfirullah, oke saya khilaf. Okelah, tidak masalah dengan itu semua, toh, saya sekarang sudah kuliah selama dua tahun, yang bikin hati ini sakit adalah……. selama umur SMA saya itu berdiri, baru tahunnya saya (angkatan ’13’) sekolah itu diblacklist. yup benar, BARU SAAT ANGKATANNYA saya sajaa, yaitu angkatan ’13.
dan yang membuat hati ini sakit untuk kedua kalinya adalah, tahun berikutnya, sekolah saya tidak diblacklist lagi, semua berjalan sesuai jalannya, lancar.. tidak ada kendala, semua lulus di univ-univ negeri yang bagus.saya berpikir, seolah-olah angkatan ’13 adalah angkatan bayangan ! tidak ada sesuatu yang terjadi semua berlalu begitu saja, seperti antara ada dan tiada.
Kelas dengan Angkatan Terakhir
Nah, angkatan ’13 tidak berhenti disitu, kelas saya saat kuliah adalah kelas terakhir, bisa dibilang saya adalah kelas terakhir dan tidak ada penerus dari kelas saya. it;s nice i guess. tidak ada lagi kelas itu? padahal sebelum sebelumnya ada, tapi kenapa waktu saya masuk, sudah tidak ada lagi?
Sistem UKT
Tidak sampai disitu lagi, masih saat kuliah, waktu angkatan saya, waktu itu juga membayar kuliah langsung diubah dengan sistem UKT (Uang Kuliah Tunggal) membayar kuliah dengan sistem kategori, emang kambing dikategorikan? haha.. padahal tahun sebelum-sebelumnya aman-aman saja semua berjalan lancar, yang semula kuliah bayar 1 juta sekarang bisa 4,5 juta, apa bedanya dengan SWASTA? hufft.. angkatan’13…
Kesimpulan
Actually, saya tidak bisa menyimpulkan apa saja yang telah saya paparkan, bagi saya memang itu terllihat sial pun juga terasa sial, namun, sampai saat ini pikiran saya selalu positif, kalau tidak mungkin saya tidak mau menceritakan ini, menceritakan ini sebagai misteri, dan saya sudah anggap sebagai cerita belaka, mungkin saja angkatan ’13 sudah tidak ada lagi, cerita ini masih ada dan tersimpan.
mungkin bisa dijadikan referensi cocokologi kesialan di sekolah, hahaha.. why so serious, everything is gonna be fine, semua akan berjalan baik, saya yakin Allah menyimpan kesuksesan besar untuk angkatan ’13. semangat angkatan ’13 ! :)kali aja, ada angkatan ’13 (teman saya) yang melihat ini, menemukan hal lucu yang saya lupa sampaikan, bisa dikoment yah.. kita ketawa bareng 😀
Tulisan ini ditulis dengan kondisi lapar yang sangat, yang benar saja? belum makan dari siang hingga malam ini. Entah kenapa saya tidak nafsu makan, ditelfon ibu yang ngangenin pun tetap saja saya tidak nafsu makan. Tidak ada yang lebih berat dipikirkan ketika suasana hati susah dirasakan, ketika kehidupan yang tak mampu saya pahami, aahh.. sudahlah.. damn it, galau-galau saja nih yah parah..
Oke, stop galau yah.. today, i mean, this night, i want to talk About something atau sesuatu yang sudah saya tunda-tunda beberapa kali, yap seperti tulisan sebelumnya tentang bahaya menunda-nunda, yang benar saja, saya masih digerogoti penyakit itu.
Semarang
sudah lama sekali sebenarnya saya ingin menulis tentang hal-hal apa saja yang telah saya lakukan atau kerjakan, misalnya, kemarin saya jalan-jalan ke Semarang bareng anak Kost. kami berkunjung entah kemana, di tambak gitu dan berbagai wisata lainnya.
Lumayan seru juga, soalnya akhir-akhir ini saya sedang dalam kondisi senang jalan-jalan a.k.a berusaha melupakannya. Apapun yang bisa dilakukan sebagai saran agar bisa melupakannya akan saya lakukan sungguh-sungguh.
Sebab saya sudah muak dengan selalu mengingatnya dan berharap kepadanya, sudah lah tidak akan ada harapan lagi, semua sudah hilang, sekarang saatnya memaafkan dan melupakan yang sudah-sudah.. looh? tuh kan galau lagi..
Syuting
Masih dalam rangka melupakannya, sebagai bentuk saran lainnya yaitu “Buatlah dirimu sesibuk mungkin”. nah, kebetulan ada tugas bikin video gitu, saya berperan sebagai aktor utama dalam video itu, yap, berusaha sesibuk mungkin agar bisa melupakannya.
disitu saya berperan sebagai mahasiswa yang kesiangan dan tergesa-gesa berangkat kuliah, dalam proses syuting banyak kejadian lucu sehingga sering terjadi scene yang beberapa kali takenya, but we’re having fun together.
Videonya masih dalam proses syuting, belum edting dan dipublish, nanti dah, kalau sudah jadi saya akan share disini, dijamin bakal asik dan seru, lumayan hiburan buat kamu yang sedang bingung buat ngapain dan yang jelas dapat membuatmu sibuk untuk dapat melupakannya.
Melawan Bengong
Kalau memang kesibukan itu dapat membuatmu bisa melupakannya, maka jangan lupa untuk selalu melawan penyakit bengong yang kamu miliki, kadang !? ditengah kesibukanmu kamu sempat bengong dikit, lalu kamu ingat itu mantan dan galau lagi, nah, makanya ketika kamu ingat sedikit dia ditengah kesibukanmu, berusaha sekuat mungkin untuk melawan bengongmu itu ! itulah yang saya lakukan.
yup, akhir-akhir ini, meski sibuk saya selalu ketindas bayangan dia karena saya tidak sadar saya bengong, maka dengan cara melawan bengong ini, ketika sedikit saja mengingatnya, maka langsung saya lompat tinggi, push up 30 kali, sit up 50 kali, keliling dunia 5 kali, ah lebaay, yaaahh kurang lebih seperti itulah.
Mungkin kegiatan absurb seperti itu yang saya lakukan selama ini, seperti travelling dan kesibukan kuliah lainnya saya berusaha fokus agar tidak mengingatnya. bagaimanapun juga melupakan adalah hal yang sulit, tidak ada jalan lain selain moveon secara bertahap.. hahahaha… 😀
Garridebs 